Ada Apa Dengan Saya ?

NGANARASA.COM, Tangerang Selatan - Sudah lama tidak melemaskan jemari untuk mengarang indah disini. Ada apa dengan saya? Pertanyaan itu selalu membayangi dan sering saya tanyakan pada cermin saat saya berkaca dalam beberapa waktu belakangan ini. 

Ada apa dengan saya?

Melihat bayangan diri sendiri lalu berbicara padanya seperti bayangan itu adalah bukan saya. Dan seakan bayangan dalam kaca ini nyata. Bisa membalas apa yang saya katakan, beradu satu sama lain.

Saya : "Lo kenapa?"
Bayangan dalam cermin : "Lo yang kenapa?"
S : "Lo bisanya apa sih? Ga ada! Ga guna tau ga?"
B : "Nah, bagus deh lo tau! Makanya gausah ngelakuin apa-apa! Ga ada gunanya, ga ada yang mau tau dan menganggap itu berguna..."
S : "Tapi cuma gue yang bisa diharepin!"
B : "Oh ya? Emang lo bisa apa? Udah lakuin apa? Diliat?"
S : "Gue doang yang bisa diandelin!"
B : "Yaudah, gausah mikirin diri lo! Lo pikirin aja yang lain terus..."
S : "Trus gue mesti jalanin ini sendirian?"
B : "Trus masalah lo mau dikemanain? Mau ditinggal aja? Mau dibiarin aja? Lo bisa hidup gitu?"
S : "............."

Masalah. Sebagai manusia pasti kita selalu diperhadapkan dengan berbagai macam masalah. Bukan hanya saya yang punya masalah. Tapi kadang saya bingung dengan apa yang saya hadapi. 

Rasanya seperti tidak adil apa yang saya hadapi. Saya kadang bertanya, "Apa orang lain menghadapi masalah seberat saya?". Saya merasa bahwa cuma saya yang memiliki beban hidup seberat ini. 

Mungkin Anda sudah tertawa terbahak-bahak membacanya sedari awal tadi. Anda berfikir pasti saya adalah orang berfikiran terdangkal saat ini. Orang yang bisanya hanya mengeluh tanpa ada rasa syukur. 

Ya. Mungkin Anda benar. Ada apa dengan saya? Kenapa semua yang saya lakukan selalu salah di mata mereka?

Padahal saya merasa sudah melakukan apapun yang saya bisa. Apa pengorbanan saya tidak ada yang terlihat? Apa saya harus berhenti sampai disini?

Ikhlas. Saya dengan ikhlas melakukan hal-hal yang seharusnya dilakukan. Bukannya sombong atau ria, tetapi memang itu yang sudah saya lakukan! 

Saya bersyukur dengan apa yang ada sekarang. Mungkin hanya menerima sesuatu yang mewah dan berkilau sudah cukup untuk saya. Sekarang, waktunya untuk meraih segala sesuatu dengan kerja keras.

Ada apa dengan saya? Mengapa saya mau menuliskan hal-hal seperti ini disini? Hei, apa saya baik-baik saja? 

Maaf, mungkin ini karangan indah yang tidak indah yang tidak perlu Anda baca sampai selesai. Sudah, abaikan saja kali ini. Iya, abaikan!