Live Now, Die Later?

NGANARASA.COM, Jakarta - Bumi. Sebuah planet yang (saat ini) satu-satunya planet yang bisa menunjang adanya kehidupan. Berbagai macam yang dibutuhkan untuk hidup ada di planet ini. Berbagai kegiatan untuk menjaga bumi ini banyak dikampanyekan di seluruh dunia, Indonesia salah satunya. 

Secara global, misalnya ada kegiatan 'Earth Hour' dimana kita diminta untuk mematikan arus listrik selama sejam kedepan. Secara lokal, di setiap daerah di Indonesia menggalakkan kegiatan-kegiatan #SaveEarth yang bermacam-macam. Mulai dari penghijauan, hutan kota, pengelolaan limbah, dan lain-lain. Secara personal, kita mungkin sudah melakukan hal yang bisa dimulai dari diri sendiri seperti membuang sampah pada tempatnya. 

Live Now, Die Later?  (designed by: @bobbyuf)

Permasalahan yang menjadi isu pokok dan perhatian seluruh dunia adalah lingkungan hidup. Masalah-masalah lingkungan hidup ini pun saling berkaitan satu sama lain secara langsung ataupun tidak langsung. 

Apa saja permasalahan lingkungan itu?  

 

1. Perubahan Iklim

Perubahan iklim menjadi salah satu isu lingkungan hidup dan perhatian utama tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di seluruh dunia. Mengapa? Karena hal tersebut mempengaruhi dan berdampak besar pada beberapa ekosistem dunia. Misalnya, memberikan dampak kekeringan, kelaparan, banjir, dan bencana alam lainnya. Efeknya tak hanya dirasakan manusia, tetapi juga seluruh spesies yang ada di Planet Bumi ini!

2. Deforestasi

Deforestasi didefinisikan sebagai penebangan tutupan hutan dan konversi lahan secara permanen untuk berbagai manfaat lainnya. Deforestasi dipicu oleh meningkatnya konsumsi dan kuantum limbah yang dihasilkan. Misalnya, banyak kawasan hutan yang akhirnya digunakan sebagai lahan budidaya atau meratakan hutan untuk kepentingan perluasan kota. Banyak spesies terancam punah dan kehilangan habitat alami, erosi tanah, dan lain-lain, secara langsung atau tidak, penyebab-penyebab hal tersebut adalah deforestasi.

3. Keanekaragaman Hayati dan Penggunaan Lahan

Meningkatnya populasi dan permintaan kebutuhan pokok, keanekaragaman hayati terancam di banyak daerah di seluruh dunia. Perluasan lahan atau pertambangan yang berlebihan adalah masalah yang juga disebabkan oleh permintaan yang tinggi terhadap pangan, sandang, papan ataupun tempat tinggal.

4. Ekosistem dan Spesies yang Terancam Punah

Ekosistem adalah sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik tak terpisahkan antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Sayangnya, banyak ekosistem mengalami ancaman punah dan langka. Konservasi ekosistem dan spesies terancam punah seperti kurang diperhatikan bahkan diabaikan yang akhirnya menjadi masalah lingkungan yang sangat kritis.

5. Air

Air adalah sumber daya yang sangat langka. Hal ini karena hanya 2% dari air yang tersedia di Bumi yang murni dan cocok untuk dikonsumsi makhluk hidup. Hal ini akhirnya membuat beberapa daerah bergantung pada curah hujan sebagai sumber air. Sayangnya, terjadi perubahan pola curah hujan karena efek perubahan iklim yang akhirnya membuat beberapa daerah mendapat dampak kekeringan dan kelaparan. Sebaliknya di waktu yang bersamaan, di beberapa daerah mengalami curah hujan yang berlebihan hingga menghancurkan ekologi alam dan buatan hingga menimbulkan hujan. Masalah selalu terjadi ketika terlalu sedikit atau terlalu banyak air.

6. Pengelolaan Limbah

Limbah menjadi isu lain yang utama di seluruh dunia. Hal tersebut berakar dalam gaya hidup manusia yang bergerak cepat. Penanggulangan masalah ini akhirnya tidak bisa hanya mengandalkan lokasi pembuangan dan daur ulang saja. Tempat-tempat pembuangan akhir limbah ternyata menghasilkan masalah baru disekitarnya seperti tingkat kesehatan masyarakat sekitar yang parah dan isu-isu lingkungan lainnya di wilayah itu. Seperti halnya, gali lubang tutup lubang.

7. Konsumsi Masyarakat

Inilah yang dipandang sebagai penyebab berbagai masalah lingkungan hidup, konsumsi masyarakat. Pola konsumsi ini harus dipantau dan sebaiknya diatur di semua negara di seluruh dunia karena ternyata jika setiap manusia mulai mengkonsumsi dengan jumlah yang sama maka diperlukan minimal 4 Bumi dalam setahun.

8. Energi

Setiap makhluk hidup membutuhkan energi sehingga terjadi banyak permintaan atas misalnya minyak mentah, menyebabkan suatu daerah kehabisan sumber daya alamnya. Misalnya juga pembangkit listrik yang tampak bagus, tetapi sesungguhnya menyebabkan banyak kerusakan karena segala macam sumber listrik, air, termal, ataupun nuklir, mempunyai efek pada lingkungan hidup.

9. Limbah Kimia dan Beracun

Tahukah Anda bahwa begitu banyak emisi yang dihasilkan oleh manusia mengandung sejumlah bahan kimia dan atau racun yang berjumlah besar? Hal tersebut memberi efek yang tidak baik bahkan bisa dikategorikan buruk pada lingkungan hidup. Hujan asam adalah salah satu contoh masalahnya.

      

Live Now, Die Later? 

Sembilan permasalahan yang saling berkaitan ini menjadi hal yang harus dicarikan solusinya. Solusi-solusi yang walaupun kecil tetapi bisa berdampak besar kedepannya seperti menggunakan air secukupnya, mematikan arus listrik jika sudah tidak dipakai, membuang sampah pada tempatnya, menggunakan barang-barang yang dapat didaur ulang, menanam pohon, dan apa saja yang bisa dilakukan untuk lingkungan kita yang bisa dimulai dari diri kita sendiri. 

Rasanya, hidup di Bumi ini pasti tidak akan mudah di jaman dulu ataupun sekarang. Apa yang kita tabur saat ini, itulah yang akan dituai. Sekecil apapun tindakan kita, pasti berdampak positif atau negatif kedepannya. Dampak apa yang ingin diberikan, menurut ngana ?